.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
<kosong>
.
.
.
.
.
aku benar-benar merasakan kehilangan atas semuanya. kepercayaan diri, kepercayaan terhadap teman. bukan karena aku kecewa akan mereka, tapi karena aku kecewa akan diriku sendiri. aku tak juga menjadi dewasa atas pengalaman yang telah aku lewati. aku tak juga bisa menyelesaikan suatu masalah dengan tanganku sendiri.
semakin ke sini, aku semakin tertutup. semakin menghindari segalanya. memikirkannya sendiri, dalam ruang fikirku.
bukankah bodoh, jika berpikir diri ini kecewa akan diri sendiri. bukankah sebagai seseorang yang sudah mencapai usia dewasa, harus bisa menyikapi dengan dewasa pula.
bahkan untuk menuliskan kata-kata ini hingga nenjadi kalimat. aku tidak berfikir bisa menuliskannya.
.
.
.
.
.
<kosong>
.
.
.
.
.
.
aku merasa konyol akan diriku sendiri.
sungguh aku sangat membutuhkan batu karang, tempat aku berlindung dari ombak.
.
.
.
.
.
.
aku takut untuk menutup mata. karena disana hanya akan ada aku sendiri dalam kegelapan.
.
.
.
.
.
.........
wah wah,kenapa neh
BalasHapus